Thursday 31 May 2012

Temu Lawak

 
Nama Latin : Curcuma xanthorrhiza Roxb.
Nama Lokal : Temu lawak.
Diskripsi Tanaman :
      Temu lawak adalah tanaman obat – obatan yang tergolong didalam suku temu- temuan. Tanaman herbal temu lawak ini berasal dari Indonesia, terutama pulau Jawa. Herbal ini bisa untuk obat sembelit, penyakit enzim. Zat yang terkandung didalam tanaman ini yaitu rhisoma ; pati (hanya ada sesudah musim kemarau).

Ciri -ciri tanaman ini : 
- Batang : Batang basah, tinggi sampai 2 1/2 m, banyak dihutan, juga dipelihara (tegalan). 
- Akar : Bulat seperti telur ayam atau lebih, dengan 3 – 4 rhisoma tambahan sebesar jempol, rishoma tambahan ; pada panjangnya pinggir kuning muda, ditengah kuning tua, berbau tajam , rasanya pahit. 
- Tangkai bunga : Tinggi 3 cm, 1 1/2 cm. 
- Bunga : Berwarna kuning, dengan bibir kuning tua, dalam grombolan yang terdiri dari 3 – 4 bunga diketiak daun salam yang hijau.

Berikut ini beberapa resep yang menggunakan tanaman herbal temu lawak : 
1. Membersihkan darah :
 Ambilah rimpang temu lawak, lalu iris -irislah tipis – tipis, kemudian jemur sampai kering. Setelah kering seduhlah pakai air hangat, seperti minum teh. Apabila rasanya pahit berilah gula merah secukupnya. 
2. Penyakit enzim :
Ambilah rimpang temu lawak sebesar telur ayam, asam jawa sebesar telur merpati. Rebuslah dengan 2 gelas air, tambah gula aren secukupnya, rebus sampai mendidih hingga airnya tinggal setengahnya. Saring. Minum selagi hangat, minumlah setiap hari selama 1 bulan. 
3. Lever, demam malaria, sembelit, memperbanyak ASI : 
Ambilah rimpang temu lawak, kemudian parut dan peras airnya, lalu minumlah air perasan tersebut. Atau bisa juga dengan merebus temulawak yang kering. 
4. Capek karena habis kerja atau sehabis sakit :
Ambilah rimpang temu lawak 50 g, cuci bersih, kemudian parut dan rebuslah dengan air secukupnya hingga mendidih. Dinginkan. Minumlah 2x sehari 1 gelas. Bila perlu dapat juga ditambah madu atau gula aren.


0 comments:

Post a Comment